Disperindag Mimika Gelar Pasar Murah OAP di Mimika Timur

banner 120x600

MPN – MIMIKA. Dinas Perindustrian dan Perdagangan (Disperindag) Kabupaten Mimika di Provinsi Papua Tengah, Jumat (15/11) 2025 menggelar Pasar Murah di Kampung Cendrawasih Distrik Mimika Timur. Jumat (14/11) 2025.

Kepala seksi Sarana dan Prasarana Dinas Disperindag Mimika, Ribka Aibekop, SE., M.Si mengungkapkan, Pasar Murah yang dilaksanakan di Kampung Cendrawasih ini, khusus untuk Orang asli Papua (OAP) dengan jualan beras Premium 1 Kg Rp1000,-. Ada sebanyak 4000 ton beras berkualitas premium, yang disediakan dan dijual di kampung Cendrawasih Distrik Mimika Timur, ungkapnya.

Proses yang dilaksanakan diketahui kegiatan Pasar Murah itu berjalan lancar dan aman, tentu juga berkat adanya kerjasama aparat keamanan dari Polres Mimika, Babinsa, dan Aparat Kampung Cendrawasih Distrik Mimika timur.

Harga barang yang dijual seperti Beras Premium, Susu Kental Manis 960 kaleng, Gula Pasir 800kg, Mie Instant 400 bungkus, Minyak Goreng 800 liter, Kopi Bubuk 400 renteng, Telur 300 rak, Ayam Beku 200Kg.

Sembako yang dijual dengan harga yang berbeda-beda dan bersubsidi seperti Gula 1Kg dijual seharga Rp2.000,- ; 1 liter Minyak Goreng Rp2.000,- ; Ayam Beku 1 Kg seharga Rp2.000,- ; 1 Renteng Kopi Bubuk ukuran 50Gr seharga Rp2.000,- ; 1 Kaleng Susu Kental Manis seharga Rp2.000,- ; 1 Rak Telur seharga Rp5.000,- ; serta 1 Bungkus Mie Instant seharga Rp1.000,-.

Warga RT.6 Kampung Cendrawasih dan beberapa kampung tetangga, terlihat rela antri dibawah terik matahari untuk berbelanja. Karena Pasar Murah tersebut khusus untuk OAP, maka pembeli wajib menyertakan KTP atau Kartu Keluarga (KK) sebagai bukti bahwa, pembeli adalah OAP dan bisa membeli dengan harga murah.

Ribka mengatakan dalam 1 Paket yang dijual sudah terdapat didalamnya Beras 10Kg, Gula 2Kg, Minyak Goreng 2 liter, Mie Instant 9 Bungkus, Ayam Beku 1 ekor, Kopi Bubuk 1 renteng, Susu 2 kaleng dan Telur 1 rak. “Jadi total belanjaan untuk 1 Paket seharga Rp40.000 dan tentunya jumlah ini disesuaikan dengan komoditi apa yang habis duluan selama proses jual beli nanti,” ujar Ribka.

Sementara itu Sekretaris Kampung Cendrawasih Distrik Mimika Timur, Selviana Motoi mengungkapkan, terima kasih kepada Disperindag yang sudah datang jauh-jauh dari ke kampung Cendrawasih untuk bisa ada di Pasar Murah kepada Orang asli Papua (AOP) di Distrik Mimika timur tuturnya.

Selviana menyampaikan, agar warga kampung memanfaatkan maksimal kegiatan Pasar Murah itu. Dirinya, berpesan kepada warganya untuk tidak menerima titipan dari orang-orang kios, tapi harus dipakai secara jujur u tum kebutuhan rumah tangga sendiri pungkasnya.

Penulis: Yasin KelderakEditor: Sam Wanda

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *