Empat Distrik di Mimika Ikuti Sosialisasi TNA untuk Pengembangan Kompetensi ASN

Plt. Asisten Bidang Ekonomi dan Pembangunan Sekertariat Daerah Kabupaten Mimika, Frans Kabu,S.Sos,M.Tr.I.P. (Foto: MPN.doc)
banner 120x600

MPN – MIMIKA. Kegiatan Sosialisasi Training Need Assessment (TNA) dalam rangka penyusunan rencana pengembangan kompetensi Aparatur Sipil Negara (ASN), Senin (17/11) 2025  resmi dibuka di Kantor Distrik Mimika Baru, Jalan Cenderawasih, Kabupaten Mimika.

Kegiatan ini dihadiri perwakilan dari empat distrik dari Distrik Mimika Timur, Mimika Baru, Iwaka, dan Kwanki Lama. Sosialisasi menghadirkan narasumber dari Makassar, serta berlangsung dengan lancar.

Dalam sambutan pembukaannya disampaikan Plt. Asisten Bidang Ekonomi dan Pembangunan Sekertariat Daerah Kabupaten Mimika, Frans Kabu,S.Sos,M.Tr.I.P menyampaikan harapannya, agar seluruh peserta dapat mengikuti materi ini dengan sungguh-sungguh. Menurutnya, pemahaman yang baik atas materi TNA ini jelas akan sangat membantu setiap OPD distrik dalam merancang program kerja yang relevan dan aplikatif.

“Saya berharap kegiatan ini benar-benar dipahami, sehingga materi yang disampaikan narasumber dapat diaplikasikan dalam program di tiap-tiap distrik,” ujar Frans.

Sementara Kepala Bidang Badan Kepegawaian dan Sumber Daya Manusia (BKPSDM) Kabupaten Mimika, Betty Iriani Suebu, S.E menegaskan bahwa, sosialisasi tersebut merupakan bagian dari program BKPSDM yang wajib dilaksanakan sebagai upaya peningkatan profesionalitas ASN.

Betty menjelaskan bahwa, tujuan utama kegiatan ini adalah meningkatkan kompetensi kinerja para ASN. Terutama di empat distrik yang hadir. Dengan tersusunnya peta kebutuhan pelatihan, ia berharap, setiap wilayah mampu mengembangkan program yang tepat sesuai kebutuhan manajemen dan pelayanan publik.

“Sosialisasi ini bertujuan, meningkatkan kompetensi ASN dan membantu setiap distrik memahami manajemen wilayah kerja mereka. Dengan begitu, program pengembangan dapat direncanakan lebih terarah,” jelas Betty.

Ia menambahkan, selain peserta ASN dari empat distrik, kehadiran narasumber dari Makassar diharapkan, juga dapat memperkaya pemahaman dan membuka perspektif baru bagi peserta dalam menyusun rencana pengembangan kompetensi.

Di akhir kegiatan, para peserta diimbau untuk memanfaatkan hasil sosialisasi ini sebagai acuan dalam perencanaan pengembangan sumber daya manusia, di wilayah masing-masing. BKPSDM berharap, agar distrik mampu mengatur dan mengembangkan kompetensinya secara berkelanjutan demi peningkatan pelayanan kepada masyarakat.

Penulis: Yasin KelderakEditor: sam wanda

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *