Gubernur Papua Mathius Fakhiri Buka ‘Ruang Rakyat’

Tanda Awal Pemerintahan yang Mau Mendengar

banner 120x600

MPN – JAYAPURA. Dalam semangat Kabinet Papua Cerah yang menempatkan rakyat sebagai pusat dari setiap kebijakan, Gubernur Papua Mathius D. Fakhiri membuka inisiatif baru bertajuk “Ruang Rakyat” – sebuah forum terbuka bagi masyarakat untuk bertemu langsung dan berdialog dengan Gubernur.

Langkah ini menjadi salah satu terobosan awal setelah pelantikan Gubernur dan Wakil Gubernur Papuanyang baru, yang menegaskan komitmen keduanya untuk membangun pemerintahan yang terbuka, partisipatif, dan tanggap terhadap suara rakyat.

Dikutip dari lintaspapua.com di Jayapura, inisiatif ini disebut sebagai wujud nyata kepemimpinan yang “turun mendengar” – menghadirkan pemerintah bukan hanya di atas meja kebijakan, tetapi juga di tengah denyut kehidupan masyarakat.

“Pemerintah yang baik adalah pemerintah yang mau mendengar rakyatnya. Kita ingin agar masyarakat tidak hanya menjadi penonton pembangunan, tetapi turut menjadi mitra aktif dalam mewujudkan Papua yang cerah, damai, dan sejahtera,” ujar Gubernur Papua Mathius Fakhiri melalui Juru Bicara M. Rifai Darus.

Wujud Papua Cerah dengan Pemerintah Turun ke Rakyat

Pemerintah Provinsi Papua berencana mengatur jadwal dan mekanisme pelaksanaan “Ruang Rakyat” secara resmi dalam waktu dekat. Forum ini akan menjadi media tatap muka langsung antara masyarakat dan pemimpin daerah, di mana setiap aspirasi, kritik, maupun gagasan pembangunan dapat disampaikan secara terbuka.

Kehadiran ruang dialog ini diharapkan menjadi jembatan kepercayaan antara pemerintah dan rakyat – memperkuat partisipasi warga, memperdalam transparansi, dan memastikan bahwa, arah pembangunan Papua benar-benar berakar dari kebutuhan masyarakat sendiri.

Visi Papua Cerah Menjadi Gerakan Nyata

Langkah Gubernur Mathius Fakhiri membuka Ruang Rakyat menegaskan bahwa, visi Papua Cerah bukan sekadar slogan politik, tetapi sebuah gerakan moral dan sosial yang menempatkan manusia Papua sebagai pusat dari seluruh proses pembangunan.

Dengan mendengar rakyatnya, Pemerintah Provinsi Papua ingin mewujudkan Tanah Papua yang damai, sejahtera, dan penuh kasih — sebuah tanah yang tidak hanya cerah di langitnya, tetapi juga di hatinya.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *