Beras Mimika Siap Hadapi Natal dan Tahun Baru

Bulog Timika Pastikan Stok Aman Empat Bulan ke Depan

banner 120x600

MPN – MIMIKA. Perum Bulog Kantor Cabang Pembantu Timika memastikan ketersediaan stok beras di wilayah Kabupaten Mimika dan Kabupaten Puncak dalam kondisi aman. Sebanyak 2.000 ton beras premium telah tiba di Pelabuhan Pomako, siap didistribusikan untuk kebutuhan Aparatur Sipil Negara (ASN), TNI-Polri, dan lembaga vertikal hingga empat bulan ke depan.

Kepala Perum Bulog Kantor Cabang Pembantu (KCP) Timika, Dedy Wahyudi, mengatakan stok beras tersebut berasal dari Sulawesi Selatan dan telah tiba di Pelabuhan Pomako beberapa waktu lalu.

“Beras premium yang kami terima sebanyak 2.000 ton. Itu merupakan bagian dari jatah rutin untuk ASN, TNI-Polri, serta lembaga kementerian vertikal. Pasokan ini merupakan alokasi dari Kementerian Keuangan,” ungkap Dedy di Kantor Bulog, Jalan Yos Sudarso, Distrik Wania, Jumat (7/11).

Menurutnya, ketersediaan stok tersebut diproyeksikan mencukupi kebutuhan masyarakat dan instansi hingga empat bulan ke depan. Bulog Timika membawahi dua wilayah operasional utama, yakni Kabupaten Mimika dan Kabupaten Puncak, dengan rincian penyaluran 200 ton untuk ASN, 300 ton untuk anggota TNI/Polri

“Penyaluran dilakukan setiap bulan sesuai alokasi yang telah ditetapkan,” jelas Dedy.

Selain penyaluran beras rutin, Bulog Timika juga kembali ditugaskan untuk menjalankan program Stabilisasi Pasokan dan Harga Pangan (SPHP), yang sudah berlangsung sejak Juli 2025.

“Kami bermitra dengan para pengecer di pasar, ritel modern, dan BPN. Harga eceran tertinggi (HET) untuk beras SPHP di pedagang ditetapkan sebesar Rp13.500 per kilogram, sesuai dengan ketentuan nasional,” terangnya.

Dedy menegaskan, pihaknya terus berkomitmen menjaga pasokan beras di pasaran, terutama menjelang perayaan Natal dan Tahun Baru. “Kami pastikan pasokan beras tetap tersedia agar masyarakat tidak mengalami kelangkaan. Bulog akan terus melakukan pemantauan dan pengawasan di lapangan,” tutupnya.

 

Penulis: Yasin KelderakEditor: Sam Wanda

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *