Ayam Pasar Sentral Timika Masih Stabil

Meski Harga Ayam Surabaya Sudah Naik

Salah Satu Pedagang Daging Ayam di Pasar Sentral Timika. (Foto:MPN.doc)
banner 120x600

MPN – MIMIKA. Meski harga daging ayam dilaporkan melonjak signifikan di tingkat distributor di Surabaya sejak Agustus hingga November 2025 ini, namun harga ayam beku eceran di Pasar Sentral Timika hingga kini masih terpantau stabil.

Hal tersebut diungkapkan Iwan, salah satu pedagang ayam beku di Pasar Sentral Timika saat ditemui di lapaknya, Rabu (5/11) 2025. Menurutnya, harga jual ayam beku eceran di pasar lokal belum mengalami perubahan berarti.

“Harga ayam beku di sini masih normal, sekitar Rp40 ribu per kilogram. Belum ada kenaikan. Itu khusus di Pasar Sentral, kalau di luar saya kurang tahu,” ujar Iwan.

Ia menjelaskan, kenaikan harga ayam sebenarnya sudah terjadi di tingkat distributor di Surabaya, tempat sebagian besar pedagang Timika mengambil pasokan.

“Kami ambil dari distributor di Surabaya, sekarang sudah di kisaran Rp38 ribu sampai Rp39 ribu per kilogram. Katanya, kenaikan itu karena faktor cuaca,” jelasnya.

Meski begitu, Iwan memastikan harga eceran di Timika belum akan naik dalam waktu dekat. Menurutnya, stok ayam beku dari distributor masih cukup melimpah menjelang November dan Desember 2025 ini.

“Kalau stok distributor masih banyak, harga tetap seperti biasa. Tapi kalau menjelang Desember atau tahun baru stok menipis dan distributor naikkan harga, kami di pasar mungkin ikut menyesuaikan, tapi tidak terlalu tinggi – paling beda tipis saja,” pungkasnya.

Kondisi ini menunjukkan bahwa, meskipun tekanan harga mulai terasa di tingkat hulu, stabilitas harga di tingkat eceran masih dapat terjaga. Setidaknya nanti hingga menjelang akhir tahun.

Penulis: Yasin KelderakEditor: sam wanda

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *