Penghargaan Keberhasilan BABS Diterima 28 Kampung dan Kelurahan

banner 120x600

MPN – TIMIKA. Pemerintah Kabupaten Mimika melalui Dinas Kesehatan, Jumat (17/10) 2025 memberikan penghargaan berupa piagam kepada 28 kampung dan kelurahan yang berhasil mengentaskan praktik buang air besar sembarangan (BABS) secara total. Acara penyerahan piagam berlangsung di Kantor Kelurahan Sempan

Penanggung Jawab Sanitasi dari Dinas Kesehatan Mimiks, Marthen L. Pohwainjaan menyampaikan bahwa, penghargaan ini diberikan sebagai bentuk apresiasi atas perubahan perilaku masyarakat yang sudah bebas dari BABS. Ia berharap, prestasi ini dapat mendorong kampung-kampung lain untuk segera mengikuti langkah positif tersebut.

Ke depan, Dinas Kesehatan berencana memperluas program Stop BABS ke-152 kampung dan kelurahan di Kabupaten Mimika, pada tahun 2026. Program ini juga didukung oleh kerjasama dengan UNICEF, melalui inisiatif Sanitasi Total Berbasis Masyarakat (STBM), terutama pada pilar pertama.

Verifikasi yang menjadi dasar pemberian piagam ini dilakukan dengan, penandatanganan Kepala Kampung, sebagai bukti nyata bahwa masyarakat telah mengubah perilakunya dengan tidak lagi melakukan buang air besar sembarangan.

Untuk kampung-kampung yang masih belum memiliki fasilitas jamban, Dinas Kesehatan akan melakukan pendataan rinci agar kebutuhan tersebut dapat dimasukkan ke dalam perencanaan pembangunan oleh PUPR pada tahun mendatang. Pembangunan fasilitas MCK (Mandi, Cuci, Kakus) secara komunal, juga menjadi fokus dalam mempercepat program ini.

Pemerintah daerah berharap, percepatan pembangunan jamban dan peningkatan kesadaran masyarakat dapat berjalan sesuai target, yakni seluruh kampung di Mimika memiliki jamban. Hingga saat ini, verifikasi terus dilakukan di wilayah pegunungan, pesisir, dan perkotaan.

Kepala Kampung Mawokouw Jaya, Edyson Rafra yang mewakili kampung penerima penghargaan, mengucapkan terima kasih atas penghargaan dari pemerintah dan UNICEF. Ia menegaskan bahwa, keberhasilan ini merupakan hasil kerjasama dan usaha masyarakat kampung.

“Kami berkomitmen untuk terus mengedukasi masyarakat agar tidak melakukan buang air besar sembarangan, demi kesehatan dan kelestarian lingkungan,” ujar Edyson

Hal senada juga disampaikan Kepala Kelurahan Inauga, Gerson Rumbarar. Katanya, penghargaan ini menjadi motivasi bagi Kelurahan Inauga untuk terus meningkatkan kualitas hidup masyarakat melalui program-program kesehatan dan kebersihan lingkungan.

“Kami berharap, dengan penghargaan ini, masyarakat semakin sadar akan pentingnya menjaga kebersihan lingkungan dan terus berperilaku hidup bersih dan sehat,” pungkas Gerson.

Penulis: PutriEditor: Sam Nussy

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *